Komisi I DPR RI mulai melaksanakan uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) terhadap sejumlah calon duta besar luar biasa dan berkuasa penuh (LBBP) Republik Indonesia. Pemerintah telah mengajukan puluhan nama, termasuk tokoh-tokoh ternama dari berbagai latar belakang.
Salah satu nama yang menarik perhatian publik adalah Pandu Patria Sjahrir, adik ipar Menteri Koordinator Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan. Selain itu, mantan Menko Kemaritiman, Rizal Ramli, juga masuk dalam daftar calon dubes yang mengikuti proses seleksi. Komisi I memanggil satu per satu kandidat untuk menjelaskan visi, misi, serta rencana kerja mereka jika dipercaya menjadi wakil Indonesia di negara tujuan.
Ketua Komisi I, Meutya Hafid, menyampaikan bahwa pihaknya menilai para calon tidak hanya dari sisi pengalaman, tetapi juga dari kemampuan diplomasi, integritas, dan link medusa88 pemahaman geopolitik. “Kami ingin memastikan bahwa yang mewakili Indonesia di luar negeri benar-benar mampu membawa kepentingan nasional,” ujarnya di kompleks parlemen, Jakarta.
Para anggota dewan aktif mengajukan pertanyaan strategis kepada para calon, termasuk isu hubungan bilateral, perlindungan WNI, promosi investasi, dan diplomasi budaya. Pemerintah berharap duta besar terpilih dapat memperkuat posisi Indonesia di kancah global dan menjalin hubungan yang lebih produktif dengan negara mitra.
Proses uji kelayakan ini akan berlangsung selama beberapa hari ke depan. Setelah selesai, DPR akan memberikan rekomendasi kepada Presiden sebagai dasar pengangkatan secara resmi.
Dengan melibatkan berbagai kalangan, pemerintah ingin menunjuk duta besar yang tidak hanya punya rekam jejak baik, tetapi juga mampu menyesuaikan diri dengan dinamika diplomasi internasional yang terus berkembang.